MAJENE – TransTV45.com || Pemerintah Desa (Pemdes) Paminggalan Kecamatan Sendana Kabupaten Majene, Sulawesi Barat membuka jalan baru Dengan Desa Kalumamang Kecamatan Alu Kabupaten Polman sebagai akses untuk peluang ekonomi dengan Daerah lainya.
Pembukaan jalan untuk dua desa, sebagai peluang dalam hubungan antara dua Desa, dalam bidan pertanian termasuk pemasaran hasil panen warga di wilayah pegunungan, antara Kabupaten Majene dengan Kabupaten Polman.
Syaripuddin. S.Sos ketika ditemui kediaman di Kelurahan Mosso, mengatakan, bahwa pembukaan jalan baru akan memudahkan hubungan antara warga Desa Kalumamang dengan Warga Desa Paminggalan, akses jalan kedua Desa, akan membuka peluang ekonomi masyarakat di kedua wilayah tersebut,Ujar, Kades Paminggalan Senin 30/8/2021 kepada Media Transtv45.Com.
“Menurut, Syaripuddin,perintisan jalan baru memang sudah lama di rencanakan, sejak tahun 2014 lalu namun, karena anggaran belum ada, baru tahun 2021 terealisasi, berkat adanya beberapa donatur, Gubernur Sulawesi Barat Alibal Masdar dan Anggota DPD Dapil Sul-Bar. Sehingga Pekerjaan pembukaan jalan Desa bisa terlaksana, lebar 6 meter dengan panjang jalan 10 km.
” Jelas Syaripuddin.
Untuk saat ini Pelaksanaanya pembukaan jalan sudah sampai di perbatasan antara Kabupaten Polman dan Kabupaten Majene. untuk Pekerjaan jalanan kita mengunakan Excavator juga di bantu beberapa warga kedua Desa.
“Selain itu, Desa Paminggalan sala satu desa terpencil di Kabupaten Majene,dengan berbatasan lansun wilayah Kabupaten Polman, sebagian besar Masyarakat hidup pertanian, yang memiliki hasil Perkebunan kemiri dan Kopi,
selama ini sudah menjalin hubungan kerja sama kedua Desa, jauh sebelum terbentuknya Desa Paminggalan.
untuk membangun akses jalan sepanjang 10 km dengan lebar enam meter. Jalan tersebut merupakan salah satu akses penting masyarakat di beberapa
lokasi kebun.
Di katan pula, pembangunan jalan ini diharapkan bisa menunjang perekonomian masyarakat. Terlebih dengan melintasi Wilayah Polman sangat bermanfaat. ” terang dia.
Untuk pembangunan jalan baru, sambung Syaripuddin, pihak Pemerintah desa melibatkan masyarakat dalam pengerjaan. Hal itu untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi saat ini.” Kuncinya.
Red||Wahid