Kediri – TransTV45.com – Aksi pencurian modus pecah kaca mobil terjadi di Wilayah Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, pada Jumat (03/09/2021) malam.
Tak tanggung-tanggung, dalam sehari, terjadi dua kali aksi serupa yang menimpa masyarakat.
Kepada reporter media ini, Sabtu (04/09/2021) malam, Kepala Kepolisian Sektor Ngadiluwih Ajun Komisaris Iwan Setyo Budi mengatakan, aksi pertama menimpa seorang mahasiswa bernama Fefi Nidia Sugiarti (22), warga Dusun Kates, RT 01/ Rw 03, Desa Serut, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Saat itu, korban memarkir mobil Toyota Inova bernomor polisi AG 1349 T miliknya yang didalamnya terdapat tas selempang warna hijau yang bertuliskan UB. WALI BAROKAH berisi pakaian dan mukena, tas selempang warna hitam yang berisikan dompet kecil di dalamnya berisi E- KTP, SIM A dan C atas nama korban sendiri, Kartu ATM berbagai Bank atas nama Fatchul Jannah.
Oleh korban, mobil diparkir di sebelah Utara warung soto Beno, yang berlokasi di Desa Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, dengan posisi menghadap ke barat.
” Setelah mobil terparkir, selanjutnya ditinggal korban masuk ke warung dengan kondisi pintu mobil terkunci”, kata Iwan, Sabtu (04/09/2021).
Setelah 30 menit korban meninggalkan mobilnya, ia pun kaget ketika kembali ke mobil. Saat itu, kaca mobilnya pada pintu belakang sebelah kanan sudah dalam keadaan pecah.
Seluruh isi barang bawaannya di dalam mobil tersebut sudah raib/ hilang. lalu, dihari yang sama, pada pukul 20.00 WIB, hal serupa kembali terjadi menimpa Dhea Pristiwanti (21) warga Danunegaran MC 3-1020 Yogyakarta.
Saat itu, korban bersama keluarganya mengendarai mobil Datsun Go bernomor polisi AB 1680 FS hendak menuju ke Tulungagung, Jawa Timur. Sesampai ditepi jalan raya Kediri – Tulungagung, tepatnya depan Bank Taja termasuk Dusun Kolak Utara, Desa Wonorejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, korban bermaksud istirahat diwarung STMJ.
Selang 30 menit kemudian, lalu korban masuk ke mobilnya kembali untuk melanjutkan perjalanan. Namun, betapa kagetnya, ketika melihat banyak serpihan kaca didalam mobilnya itu.
Dan saat dicek ternyata barang – barang miliknya yang sebelumnya ditinggal didalam kendaraan tersebut telah raib/ hilang. akibatnya, korban mengalami kerugian material lebih kurang Rp 10 juta.
” Beberapa barang milik korban didalam mobil yang raib berupa 1 tas merk Fans warna cream yang berisi 1 unit laptop Macbox Apple 2013 warna merah muda, 1 dompet warna coklat berisi 1 KTP, 1 SIM C, 2 kartu ATM BNI, 1 ATM BCA, dan uang tunai Rp 200 ribu, 1 tas merk Gues warna coklat crem berisi 1 kabel charger, parfum, 1 HP Samsung A10 s warna hitam, 1 HP Xiaomi beserta SIM Cardnya dan uang tunai Rp 130 ribu,” jelas Kapolsek.
Dia menjelaskan, laporan kedua korban sudah diterima. saat ini dirinya sudah melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan Unit Reskrim Polsek jajaran dan Opsnal Satreskrim Polres Kediri.
Pihaknya juga telah mengamankan barang bukti untuk proses penyelidikan lebih lanjut serta mengumpulkan keterangan para saksi.
Reporter : Muhaimin
Sumber : Kapolsek Ngadiluwih Polres Kediri AKP Iwan Styo Budi