Banyuwangi Jawa Timur – Perjuangan Lembaga Anti Narkotika (LAN) Banyuwangi lakukan berbagi bantuan Sosial (Bansos) berupa paket sembako kepada pelaku usaha UMKM di distinasti hal itu terus di lakukan setiap hari sabtu hingga sepanjang tahun 2021.
Kali ini LAN Banyuwangi berbagi 100 paket sembako di tempat wisata Bangsring Underwater, kesempatan itu, mereka juga memberikan sosilisasi bahayanya narkoba kepada para pengunjung dan pelaku usaha UMKM yang ada di Bangsring Underwater, Sabtu (09-10-2021).
“Kita membagikan 100 paket sembako kepada UMKM Di Underwater, kita akan melakukan Ini secara terus-menerus setiap hari sabtu, sasarannya para pelaku UMKM di tempat Wisata khususnya Banyuwangi,” kata Ketua Harian LAN Banyuwangi, Dedi.
Kegiatan ini, bisa membantu pelaku para UMKM di wisata yang terdampak pandemi covid-19, dimana tempat wisata di banyuwangi yang beberapa hari ini baru di buka kemungkinan para pelaku terkendala pemodalan dalam usaha sangat terbebani.
“Tentunya bisa membantu saudara-saudara UMKM agar bisa, minimal membantu meraka, dari sisi pemodalan,”ucapnya.
Dia berharap, kegiatan LAN Banyuwangi ini agar bisa di jadikan contoh oleh Lembaga maupun Komunitas lainnya khusunya Di banyuwangi, turut membantu masyarakat yang terdampak Covid-19, Sehingga bisa membantu meringankan bebannya.
“Harapnya bisa diikuti oleh lembaga maupun komunitas-komunitas yang lain melakukan hal yang serupa dengan membagikan bansos,” pintanya.
Di tempat yang sama, ketua go destinasi Bangsring underwater, Sukirno/wildan mengatakan, khususnya di banyuwangi semua pengusaha kecil terdampak Covid-19, sangat mempengaruhi penghasilan pelaku UMKM di tempat wisata Bangsring underwater, adanya kedatangan LAN banyuwangi sangat berharga dan membantu.
“Alhamdulillah mudah-mudahan bantuan ini membantu kami jangan lihat nominalnya,”ujar wildan.
Sukirno yang akrab dipanggil wildan menambahkan, kehadiran LAN banyuwwangi membagikan paket sembako, menurutnya, Lan banyuwangi sangat peduli kepada UMKM bahwa pelaku UMKM sangat terdampak covid-19, apalagi tempat wisata sempat ditutup sementara oleh pemerintah guna memutus penyebaran covid 19. “Mereka Peduli Kepada Kami yang terdampak,” pungkas wildan.
(Raden)