Sisi Kelam Dunia Pendidikan,Kelas Jauh Terlupakan Oleh Induknya

Breaking News311 Dilihat

Mamuju tengah.Transtv45.com| SDN kondosapata kelas jauh di dusun Rawa Indah ,Desa Tobadak kec,Tobadak Kabupaten Mamuju Tengah,provinsi Sulawesi Barat .

Disaat pemerintah pusat dalam hal ini dinas pendidikan menyuarakan pendidikan yg layak disaat itupula SDN kondosapata kelas jauh di telantarkan,

sudah sekian lama at sejak berdirinya sekolah kelas jauh yg di tammatkan SDN ini tapi sampai sekarang sekarang ini kondisi bangunan sangat menyehdikan dan sangat memprihatikan

setelah mengkomfirmasi kepala sekolah SDN kondosapata DEMIANUS mengatakan bahwa selama ini belum ada sentuhan dari pemerintah kab mamuju tengah dalam hal ini dinas pendidikan kab mamuju tengah,

Sementara tokoh masyarakat sekaligus salah satu penginisiatif pendiri bagunan ini bpk,DAVID MP dan pernah di tunjuk sebagai ketua komite kelas jauh Kondosapata dengan semangat menggebu sekaligus prihatin bahwa tidak perna ada Dana BOS selama saya komite sekolah,ini bangunan adalah swadaya dari masyarakat tutur beliau,

SDN kondosapata kelas jauh yg jumlah murid kurang lebih 54 anak didik hanya mendapat dana PIP 9 orang,padahal anak murid tersebut bisa di ratakan anak petani.

Terkait dana bantuan operasional sekolah BOS,SDN kelas jauh hanya mendapat papan tulis ,penghapus,aementara buku buku yg katanya untuk sekolah dan murid masih ada di sekolah induk yg sampai hari ini belum ada di sekolah ini,

menurut yg si sampaikan guru honor yg sempat di temui di sekolaah tersebut atas nama Mince

Lanjut di sampaikan Kepala bidang sekolah dasar Dinas Pendidikan Mamuju Tengah Muhammad Arif S.pd mengatakan tetap menjadi perhatian khusus dari pihak diknas sekolah ini.

hanya karna terkendala oleh Lokasi, Salah Seorang guru yg mengajar di SDN jauh Damaris guru agama kristen mengatakan sampai saat ini saya mengajar di SDN kelas jauh kondosapata,

apa yg anda ketahui tentang Dana BOS di SD induk beliau mengatakan dgn senyum “NO COMEN” Enta apa di benaknya.

beliau cuma berharap agar anak2 muridnya bisa belajar dgn layak sama yg di sampaikan pak Kabid,

Jurnalis: Dani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *