Probolinggo | Trans Tv45.Com
Seorang warga Tambakrejo Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo, menerobos pengamanan Menteri Sosial, Tri Rismaharini di Kabupaten Probolinggo, saat kunjungan kerja.
Dia rela menerobos rombongan, saat di Pendopo Kecamatan Bantaran untuk melaporkan dugaan pungutan bansos yang jumlahnya mencapai jutaan rupiah di desanya.
Lelaki yang diketahui bernama Buasim Mulyo itu, sambil membawa beberapa lembar berkas, yang diduga bantuan itu dipotong.
“Tolong bu warga kami,” jelasnya, saat di Pendopo Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo, Senin 21 Februari 2022.
Menurutnya, potongan bantuan sosial itu mencapai jutaan rupiah, yang dilakukan oleh oknum petugas bansos.
“Mulai dari Rp1 juta hingga Rp 1,8 juta. Ini langsung dari rekening penerima,” paparnya.
Kejadian ini masih katanya, sudah dilaporka ke pihak polisi pada bulan Oktober 2021.
“Masih belum ditindaklanjuti makanya saya melaporkan langsung ke ibu menteri,” tegasnya.
Mengetahui permasalahan ini, Menteri Sosial Tri Rismaharini pun geram. Bahkan, Risma langsung memanggil stafnya, untuk menindak lanjuti dan menyelesaikan masalah tersebut.
Selain itu, Risma berjanji akan mendalami kasus tersebut. Bahkan, jenis bantuan sosial apa yang dilakukan pungutan tersebut.
Untuk mengusut kasus itu, Risma mengunstruksikan stafnya untuk bersinergi dengan Bareskrim Polri, polres setempat dan KPK, untuk menindaklanjuti dugaan pungli.
“Segera ditindaklanjuti,” ungkap dia
Kedatangan mentri sosial Tri Rismaharini di Kabupaten Probolinggo, untuk memantau penuntasan transaksi pemanfaatan bansos BNPT tahun 2021.
Dalam hal ini, penyaluran bansos di Kabupaten Probolinggo masih kurang 5 ribu penerima. Kemensos akan mempercepat agar dalam waktu 2 atau 3 hari sudah tersalurkan.
( Ipul Probo )