Oleh : Plasidus Asis Deornay S.H
Labuan Bajo| Dalam rangka HUT Manggarai Barat KE-19 yang dirayakan hari ini tanggal 25 February 2022, sebagai sebuah komunitas yang mendorong perubahan di Labuan Bajo, Komodo Lawyers Club Labuan Bajo, NTT merasa perlu untuk mengulas beberapa catatan penting untuk kemajuan daerah ini. Hari ini merupakan hari yang tepat untuk kami sampaikan. Sekalipun mungkin ada yang tidak satu pikiran dengan kami.
Mesti tidak diundang secara resmi di kantor Bupati hari ini, jiwa besar kami sebagai sebuah komunitas (advokat), penting bagi kami untuk berbagi dan saling mengingatkan.
Sekalipun baru hanya secuil gerakan dan beberapa karya yang pernah kami lakukan untuk daerah ini, sebagai wujud dukungan dan keberpihakan KLC untuk mendorong perubahan dan pariwisata di Mabar ini, sikap komitmen dan konsistensi kami tetap terpatri dalam setiap gerakan dan karya kami di Labuan Bajo ini. Kamipun tentu berterima kasih untuk dukungan dari semua pihak dalam perkembangan KLC ke depannya.
Kami tetap profesional dalam mengadvokasi setiap gejolak yang timbul di kota ini. Komodo Lawyers Club tetap responsif, kritis dan berani’ mengungkap dan memperjuangkan nilai-nilai yang kami anggap PATUT dan WAJIB untuk diperjuangkan. Untuk itu, pada momentum HUT Manggarai Barat hari ini melalui media Ini kami sampaikan secara terbuka. Berikut ini adalah catatan atau refleksi Komodo Lawyers Club :
Pertama, JAS MERAH.
Kita dituntut untuk Tahu Diri, Tahu Adat, Tahu ber-Tetima Kasih”
Saya kira pesan dari pidato Bung Karno pada hari kemerdekaan 1945 kala itu, adalah ungkapan yang patut menjadi contoh. “JAS MERAH” bukan hanya slogan, tetapi harus dimaknai baik oleh para pemimpin di negeri ini. JAS MERAH “Jangan Lupakan Sejarah” Pada momentum perayaan ulang tahun Mabar yang ke-19 ini, diharapkan pemimpin yang memimpin daerah ini tidak boleh melupakan para tokoh sejarah yang menjadikan “Mabar hari ini Hebat, Mabar hari ini Indah, Mabar hari ini men- Dunia. Baik tokoh-tokoh lokal maupun nasional sejak mekarnya sampai men-Dunianya daerah ini. Jangan anda lupakan itu Bung. “Awas Kualat” Sekecil atau sebesar apapun perjuangannya patut dan wajib untuk kita hormati dan kita hargai.
Kedua, Mencintai Manggarai Barat sepenuh hati.
Dalam merawat tanah tercinta Manggarai Barat, baik rakyat Mabar maupun Pemda, perlu terpatri rasa CINTA yang kuat untuk menjaga dan merawat bumi Manggarai Barat tanpa titik. Hati kita harus lapang untuk mencintai daerah ini sepenuh hati. Tulus tanpa Embel-embel. Semua aspek dan ruang hidup yang ada di daerah ini harus terjaga dengan baik.
Jika kesadaran ini kuat maka Manggarai Barat kelak akan menjadi “Rule Model” bagi daerah-daerah yang lainnya. Hal ini penting untuk ditanamkan dan menjadi tugas kita bersama. Sikap Komitmen dan Konsisten adalah juga hal yang penting.
Ketiga, ungkapan “Terima Kasih” kepada Presiden Jokowi.
Pada momentum ulang tahun ke-19 ini, saya kira ucapan khusus terhadap Presiden’ Jokowi wajib kita utarakan. Pemda Manggarai Barat dituntut untuk memberikan rasa hormat baik secara langsung atau tidak langsung kepada Sang Yubilaris Presiden Jokowi.
Ini penting untuk sebuah edukasi yang baik generasi bagi yang datang. Ucapan terima kasih itu penting sekali.
Bayangkan wajah kota Labuan Bajo hari ini. Jokowi menyulap kota ini dalam hitungan bulan saja hngga kota ini menjadi kota wisata yang “Super Prioritas” dan “Super Premium” “Bak bunga” yang kian mekar. Sekali lagi Terimakasih “Presiden Jokowi” Terima Kasih dan Terima Kasih Pak.
Kita tidak harus menjadi matahari agar bisa menyinari semua orang. Minimal jadilah LILIN yang menyala dan sebagai pelita bagi orang-orang disekitar kita. Dengan demikian hidup kita menjadi bermakna.
“Selamat Ulang Tahun MabarKu”
Penulis adalah, Ketua Komodo Lawyers Club Labuan Bajo, NTT. (*)
