Pencopotan Spanduk Siluman Oleh Lembaga Adat Soar Pito Soar Pa Karena Diduga Melampaui Hirarki Hukum Adat soar Pito Soar Pa

Breaking News258 Dilihat

Pulau Buru – Transtv45.com || tepat pada hari rabu 25 mei 2022 lembaga adat soar pito soar pa turun ke jalan untuk membongkar/mencopot spanduk yang dipajang oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab sebab diindikasi memiliki tendensi adu domba dan kepentingan terselubung 26/05/2022.

Kepala Soa Matetemun (Yohanes Nurlatu) dalam orasinya menyampaikan bahwa “kami dari tokoh-tokoh adat soar pito soar pa tidak mau diadu domba dengan masyarakat dan kami akan menindak tegas siapapun itu jikalau berlawanan dengan pranata Adat soar pito soa pa” Tegas Matetemun.

Matetemun juga menambahkan “Hari ini kami dari LEMBAGA ADAT SOAR PITO SOAR PA turun ke persimpangan jalan disebabkan karena beberapa hari yang lalu ada segelitir oknum atau kelompok yang dianggap melampaui struktur/hirarki pranata adat soar pito soar pa khususnya di rana waelata lalen. Kita punya aturan hukum adat di pulau buru ini bukan main-main, kita harus saling menghargai sesama tokoh adat, sebab semua jabatan dan kekuasaan adat di pulau buru ini sudah dibagi beserta wilayah kekuasaannya masing-masing Imbuh matetemun.

Masih Matetemun beliau menyampaikan kami dari lembaga adat soar pito soar pa selalu membuka tangan bagi siapa saja asalkan lewat koordinasi dan musyawarah yang baik sebab kita semua ketahui bersama bahwa bumi bupolo yang kita diami ini milik kita bersama bukan hanya tiga (3) orang atau segelitir kelompok tertentu saja, sebagaimana terpampang dibaliho atau spanduk yang dipajang beberapa hari yang lalu Tutur Matetemun. Segel Kotbesi (Mansuar Wael) dalam orasinya beliau menyampaikan ” kita sebagai tokoh adat harus saling menghargai satu sama lain lewat koordinasi dan musyawarah, jangan berpikir seenaknya lalu bertindak semaunya tanpa musyawarah dengan pihak-pihak lain, kami dari lembaga adat soar pito soar pa turun ke jalan untuk membongkar dan mencopot baliho/spanduk dari tiga tokoh yang dipajang disekitaran wilayah kecamatan waelata karena dianggap melampaui struktur kepemimpinan adat soar pito soar pa Imbuh segel.

Segel melanjutkan, Sekali lagi kami dari lembaga adat soar pito soar pa menegaskan bahwa kami tidak segan-segan menindak tegas oknum-oknum yang berlawanan dengan lembaga adat soar pito soar pa Tutup Segel.

(SB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *