Sidoarjo, Transtv45.com |28 mei 2022 Sekitar 4 warung di Perbatasan Sidoarjo – Mojokerto tepatnya di desa Biting Kelurahan Mojoruntut Kecamatan Krembung terdapat beberapa warung yg mejajakan layanan esek- esek. di sana setiap warung ada beberapa wanita yg menjajakan diri. tarif yg mereka pasang mulai dari 80 RB hingga 100 RB. cara mereka menjajakan diri dengan duduk di dalam dan luar warung setelah ada pengunjung yang datang mereka mendekati sambil negosiasi. setelah ada yg sepakat mereka masuk di belakang warung yang sudah di siapkan bilik kecil oleh pemilik warung. dan ada yang langsung masuk sambil memberi kode bagi yg sudah langganan. dari hasil infestigasi (9/12) bahwa setiap PSK membayar 25rb kepada penyedia tempat untuk uang keamaan yang di berikan kepada oknum setempat dan setiap sekali kencan mereka membayar kamar 20rb kepada pemilik warung.
Menurut narasumber yang berinisial KS (22/05) Bisnis warung esek – esek ini sudah berjalan lebih dari 8 th yang lalu tetapi tidak pernah ada tindakan oknum pemerintah yang membubarkan. diduga ada oknum yg membeck up bisnis haram tersebut. banyak warga yang resah dengan keberadaan warung esek – esek tetapi mereka tdk bisa melaporkan karena sudah ada oknum yg membeck up warung tersebut. dan uang keamanan di setorkan ke oknum satu bulan tiga kali tgl 10,20 dan 30. masyarakat berharap tempat tersebut segerah di tutup dan dirobohkan karena bangunan tersebut berada di tanah perairan/tanah milik negara.
Pada tgl (18/05) telah terjadi korban meninggal di tempat warung tersebut di duga habis mengkonsumsi obat kuat korban bernama Bambang (62) th warga wonomlati Krembung. dari pihak kepolisian yang menangani tidak mengotopsi dan memberi garis di tempat kejadian perkara malah membiarkan buka melayani tamu yang datang. sudah dua kali ini ada korban meninggal di tempat tersebut. tetapi masih di biarkan beroprasi.
Jurnalis Deny