Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang Jadi Pusat Studi Dan Kajian Perbendaharaan

Breaking News221 Dilihat

Malang, Transtv45.com ||Direktur Jenderal Perbendaharaan, Hadiyanto meresmikan Soft Lounching Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang sebagai Gedung Pusat Studi dan Kajian Perbendaharaan (Treasury Learning and Research Center) bertempat di Lantai 2 Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Kamis (21/07/2022).

Dalam arahannya, Hadiyanto menyampaikan harapan agar Gedung Cagar Budaya KPPN Malang tersebut menjadi ikon baru Kota Malang.

Terlebih, lokasi gedung tersebut strategis dengan karakter bangunan yang mempertahankan gaya klasik.

Selain itu juga disampaikan, bila dilihat dari sejarahnya, gedung tersebut memang cocok untuk dimanfaatkan sebagai pusat kegiatan perbendaharaan saat ini. Termasuk kegiatan kajian, kolaborasi, pengembangan UMKM, dan kegiatan strategis lain yang dapat mendukung implementasi Regional Chief Economist (RCE).

Dengan demikian, Gedung tersebut menjadi sarana image branding agar DJPb semakin dikenal masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur, Taukhid menyampaikan sambutan sekaligus laporan. Disampaikan bahwa, Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang telah ditetapkan oleh Walikota Malang sebagai salah satu bangunan cagar budaya dan telah selesai dilakukan rehabilitasi pada tahun 2021.

Kepala KPPN Malang, Rintok Juhirman berterima kasih sekaligus menyambut baik atas Soft Lounching Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang oleh Direktur Jenderal Perbendaharaan, Hadiyanto yang didampingi oleh Sekretaris Ditjen Perbendaharaan, Didyk Choiroel, dan Direktur Pelaksanaan Anggaran, Tri Budhianto.

Selain itu, hadir pada kegiatan tersebut, para Kepala KPPN dan Pejabat Administrator lingkup Kantor Pusat maupun Kanwil DJPb Provinsi Jawa Timur.

Sejalan dengan arahan Direktur Jenderal Perbendaharaan, secara bersamaan dengan acara Soft Lounching Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang tersebut, juga berlangsung kegiatan Bimbingan Teknis Pemberdayaan UMKM bersama 29 debitur KUR dan UMi sebagai bagian dari sinergi Kemenkeu Satu Malang. Kegiatan ini diselenggarakan juga dalam rangka memanfaatkan Bangunan Cagar Budaya KPPN Malang agar dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya para pelaku usaha agar dapat mengembangtumbuhkan usahanya.(Kepala KPPN Malang, Rintok Juhirman)||IPUL PROBO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *