Gunungkidul, TransTV45.com || Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul atau yang juga dikenal dengan nama Kundha Kabudayan, mengadakan acara Jamasan Tosan Aji, yang diselenggarakan di Kalurahan Wareng, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, pada hari Selasa ( 30/08/2022 ).
Diketahui bahwa acara tersebut diawali dengan acara Sarasehan Tosan Aji, yang dilaksanakan juga di Balai Kalurahan Wareng pada malam harinya dengan menghadirkan narasumber praktisi Keris juga Ustad Bardan Usman dan acara dibuka oleh Agus Mantara selaku Kepala dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul.
Jamasan Tosan Aji adalah acara atau kegiatan membersihkan atau memandikan benda pusaka, yang biasanya dilakukan setahun sekali, dan diserahkan kepada ahlinya yang disebut Penjamas.
Ari Wibawa selaku Lurah Wareng menerangkan bahwa, kegiatan Jamasan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan mendatangkan 6 Penjamas, yang mana dua orang merupakan Penjamas Lokal, sedangkan yang 4 orang adalah Penjamas dari Dinas Kebudayaan.
Kepada awak media Ari Wibawa selaku Lurah Wareng juga mengatakan bahwa, masih banyak warga masyarakat Wareng yang memiliki benda pusaka peninggalan nenek moyang, terbukti dalam acara Jamasan kali ini diikuti oleh 10 kolektor benda pusaka (keris) dan sekitar 50 buah keris.
“Sebenarnya khusus di wilayah Wareng ini masih banyak warga yang memiliki benda pusaka, tetapi dalam melaksanakan Jamasan tidak bersamaan, ada yang sudah dilakukan pada awal bulan suro” tutur Ari Wibowo.
Mengahiri pembicaraanya Lurah Wareng berharap agar warganya yang memiliki pusaka peninggalan tidak lupa melakukan Jamasan, agar benda pusaka mereka tidak cepat rusak dan dapat terjaga, sehingga nilai nilai sejarah dari benda pusaka tersebut dapat diwariskan kepada generasi penerus.
Acara Jamasan berjalan lancar dan tetap mentaati protokol kesehatan.||Rep.Agus Yuliantoro