Warga Desa Rantau Gedang Ditemukan Tewas Terbakar Di Lahan Kebun Karet

Breaking News258 Dilihat

 

Batanghari, TransTV45.com|| Seorang warga Desa Rantau Gedang Kecamatan Mersam Kabupaten Batanghari ditemukan tewas terbakar di kebun karet miliknya sendiri, sekira pukul 02.30 WIB hari Senin tepatnya waktu dini hari.

“Diketahui korban bernama Asnawi (64) sebagai petani, dikabarkan meninggal dunia akibat insiden kerbakaran,

Menurut keterangan warga, Peristiwa berawal pasca pembakaran lahan miliknya sendiri, dengan cara potongan kayu yang sudah ditumpuk- tumpuk, niatnya cuma ingin membakar dikit demi sedikit, tapi sayangnya nasip naas menimpa korban, api yang begitu besar berkobar dan tidak terkendali pihak korbanpun dapat berusaha keluar dari kobaran api tersebut, dengan sengatan api yang begitu panas ketubuhnya akhirnya membuat korban tidak tertolong lagi,

Saat dikonfirmasi Kapolsek Mersam Iptu Roviansyah melalui Kanit Reskrim Bripka Boas membenarkan kejadian tersebut “diperkirakan tewas sekira pukul 01.00 WIB, dan baru ditemukan pada pukul 02.30 WIB.

“sebelumnya, korban sudah berpamitan dengan istri pada hari minggu sekitar pukul 12.30 WIB dengan tujuan untuk membakar kebun.

“Pihak korban saat ditemukan di kebun karet miliknya di Rt.15 sudah tak bernyawa lagi dengan posisi tertelungkup dan hangus terbakar, dengan kondisi tertimpa pohon,

“mulanya pihak korban sempat dilarang oleh sang istri untuk pergi. Namun korban bersikeras dan memilih tetap berangkat.

“Dia kesana, dengan tujuan untuk membakar kebunnya sedikit- sedikit sekira 5 meteran. Namun kondisi lahan berbukit dan terjal akhirnya kobaran apipun makin meluas,

“Awal pencarian, istri korban merasa kehilangan serta khawatir yang tak kunjung pulang akhirnya isteri korban meminta kepada sanak keluarga untuk menjemput karena tak kunjung pulang dari kebun.

“Tiem Kepolisian mendapat laporan langsung terjun kelokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara yang dipimpin langsung oleh Kanit Pidum Polres Batanghari Iptu Gegar mahdi.

“untuk Sementara pihak korban sudah dilakukan pemakaman oleh keluarga nya.|| M.rian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *