Nias, Transtv45.com// Terkait Laporan dengan nomor LP/177/ v /2022 /NS, salah seorang warga Desa Tetehosi an.Mawardin Zai pada hari Senin 02/07/2022 terkait kekerasan terhadap dirinya, sehingga Polres Nias telah melakukan penyelidikan atas laporan tersebut dan dengan kerja sama yang baik untuk mengfasilitasi kedua belah pihak untuk melakukan mediasi sebanyak dua kali namun belum ada penyelesaian antara kedua belah pihak
Adapun beberapa yang di sampaikan terkait laporanya yaitu melaporkan perkara pasal 170 KUHP “Secara bersama sama melakukan kekerasan Fisik Terhadap orang lain atau penganiayaan“ Yang diduga lakukan oleh tujuh orang yaitu sebagai berikut ( Ama Dandi baeha, Ama febi, ama agra, ama ikhwan, dandi baeha, ina dandi, romi larosa ucapnya
Mawardin menjelaskan kronologis kejadian yaitu ketika dirinya ke rumah Ina maroni Gulo pada hari senin tanggal 2 Mei 2022 sekitar jam 13 : 30 wib menjumpai adik kandungnya ina Jean yang bertamu di rumah pamannya ina maroni gulo dengan marahnya mawardin kepada adiknya yang dimana tidak bertamu di rumahnya padahal dia sebagai saudara kandung mawardin, diwaktu yang bersamaan Ina dandi baeha yang tepatnya sudah berapa di rumah ina maroni gulo, tiba tiba memanggil suaminya ama dandi dengan menyampaikan kata ( pak dandi, itu pak Iren memaki maki ibumu jelas ina dandi menyampaikan dengan bahasa daerah Nias). dengan spontan ama dandi langsung memukul dengan kempalan tanganya dada ama Iren diikuti oleh saudaranya yang 5 orang sehingga ama Iren langsung berlari di depan rumahnya ini maroni tepatnya di depan rumah korban, namun tidak di hiraukan oleh ama dandi bersama saudara nya mengejar dan memukul ama Iren bersama saudara nya ama dandi tuturnya
Dengan kejadian diatas mawardin meminta perlindungan hukum kepada pihak kepolisian agar kasus dapat di tindaklanjuti secepatnya,
Penulis : Yunus zandroto