Empat Lawang-Sumsel, TransTV45.com. Kades Muara Rungga Fauzan Sodri bersama puluhan warga saling membahu membersihkan saluran irigasi yang nyaris tertimbun dengan material akibat banjir yang terjadi di pertengahan tahun 2022
Akibat saluran irigasi yang penuh dengan timbunan material, akhirnya warga setempat kesulitan kebutuhan air untuk fungsi persawahan, dengan demikian para petani berinisiatif merubah jenis tanaman padi ke tanaman palawija dan jagung, hal tersebut di sebabkan karena sudah dua tahun areal persawahan siring panglima dan palo alai desa Muara Rungga kekurangan sumber air untuk penanaman padi, sehubungan saluran irigasi yang di bangun dari anggaran Dana Desa (DD) tahun 2016 mengalami penyumbatan akibat beberapa kali terjadi nya banjir yang di alami pada tahun 2021 dan tahun 2022, terang Kades Fauzan (8/1/2023).
Dengan demikian Kades dan warga setempat sepakat berswadaya melaksanakan gotong royong secara manual membenahi saluran irigasi yang tersumbat, alhasil dengan kembali normal nya saluran irigasi saat ini membuat air masuk di areal persawahan tanpa hambatan, dengan demikian para petani padi yang menggunakan saluran irigasi panglima kembali bisa menggarap sawah.
Menurut Kades Fauzan Sodri yang baru di Lantik sebagai Pj. Kades Muara Rungga tanggal 6 desember 2023 lalu, saluran irigasi tersebut lebih kurang sepanjang 1500 meter, sebagai sumber untuk pengairan persawahan seluas lebih kurang 540 hektar, di areal persawahan desa Muara Rungga, Padang Bindu dan desa Muara Sindang, semoga dengan hasil gotong royong tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat di tiga desa tersebut.
Dengan demikian Kades Fauzan Sodri mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Muara Rungga yang telah meluangkan waktu dan tenaga seharian, untuk melancarkan kembali aliran irigasi demi masyarakat banyak untuk kebutuhan air persawahan, ungkap Fauzan. (Yayan)