Muara, TransTV45.com ||Pada rapat pleno DPC SPRI Taput yang di laksanakan di muara, resmi di buka oleh ketua Lamhot Silaban ST, beliau menjelaskan mandeknya program kerja memang karena kekurangan dari KSB, dan memohon maaf atas kejadian tersebut, Sabtu, 14/01/2022.
Bahari Simanjuntak, mempertanyakan tentang ke absahan nya dan anggota yang lain di tubuh organisasi SPRI, begitu juga dengan Tohap Simaremare mempertanyakan hal yang sama.
Amir Hutabarat memberikan saran agar mendata ulang dan memasukkan anggota baru yang di kaderisasi, dan KSB di evaluasi kembali agar SPRI tetap solid dan program bisa berjalan seperti yang diharapkan.
Partanda Siagian memberikan masukan pada saat rapat, seperti yang disampaikan ketua SPRI, mandeknya Progam SPRI di kabupaten Tapanuli Utara karena tidak sinkron nya antara KSB, dan juga menegaskan kalau siapapun yang tidak betul-betul bersedia memajukan wadah tersebut wajar diganti, asal sudah melalui prosedur.
Penasehat SPRI Frish, H Silaban memberikan masukan, agar memperbaiki kepengurusan SPRI di awal tahun 2023. Seperti sebelumnya, sudah kita bahas, agar SPRI tetap tetap solid.
Bangkit Nababan memberikan masukan, agar memutuskan terlebih dahulu setuju atau tidak untuk menggantikan sekretaris, dan ketua SPRI mempertanyakan hal tersebut kepada seluruh peserta rapat, dan seluruh anggota rapat setuju untuk menggantikan Sekretaris SPRI.
Pada kesempatan rapat melalui diskusi yang berlangsung cukup alot, dan atas keputusan bersama, Melalui proses voting yang di laksanakan, Bangkit Nababan akhirnya terpilih menjadi sekretaris SPRI DPC Tapanuli Utara.
Mangalantap Silaban, sebagai Bendahara DPC SPRI melaporkan pertanggung jawaban keuangan di tengah-tengah berlangsung nya Rapat, dan laporan pertanggung jawaban tersebut di terima seluruh peserta rapat.
Bangun MT Manalu, Juga meminta kepada Wakil Kepala Bidang Pengawasan dan Pembinaan Parlindungan Sinaga, agar bersedia memberikan rumahnya yang terletak di Jl Di.Panjaitan Tarutung tepatnya di depan praktek Dr.Sasmito untuk dijadikan sekretariat DPC SPRI Kabupaten Tapanuli Utara, Pada saat itu juga Paelindungan Sinaga menyambut baik atas usulan itu (Bersedia).
Timbul Simanjuntak, menyampaikan pendapatnya agar tetap mengawal kebijakan pemerintah, mendukung kebijakan yang positif, pungkasnya.
Winna Dinar Hutagaol, Sebagai Wakil Kepala Bidang Usaha dan Koperasi, menyampaikan terimakasih nya kepada KSB dan seluruh peserta rapat, juga menerangkan awal bergabung ditubuh wadah SPRI karena pak Manalu, dan saya bisa bertemu dengan ito, pariban dan rekan-rekan semua, saya merindukan agar kita semua lebih menjalin rasa kekeluargaan, Pungkasnya.
Dalam rapat ini DPC SPRI banyak mencanangkan program SPRI ke depan, diantaranya niatan daripada DPC SPRI merubah diri untuk mengembangkan saya lebih besar . Dikatakan Ketua DPC SPRI Lamhot Silaban ST pada kesempatan ini akan mencoba bernegosiasi ke DPP SPRI, untuk memberikan mandat untuk memperluas wilayah kerja,cakupan empat kabupaten yaitu : Taput,Toba,Samosir dan Humbahas ” ia,bukan tidak mungkin SPRI akan memperluas wilker kita, kita akan coba memberikan pemaparan ke DPP, agar menjadi empat kabupaten ” harapnya.
Dalam kesempatan itu juga DPC SPRI akan berusaha untuk mensertifikasi seluruh wartawan yang tergabung di dalam wadah tersebut ‘ Saya sangat mendambakan seluruh anggota DPC SPRI Kabupaten Tapanuli Utara harus mempunyai sertifikat minimum Sertifikat Kompetensi Wartawan (SKW) yaitu Ahli Muda , yang kebetulan sekali Ketua LSP Pers Indonesia dikomandoi oleh Ketum DPP SPRI ” Ujar Lamhot mengakhiri.
Dari rangkaian rapat pleno evaluasi pengurus, dan Program DPC SPRI Kabupaten Tapanuli Utara Berjalan kondusif dan sukses.||BMT.Manalu