Terkait BUMDES Tri Mulya, Camat Rantau Rasau Sudah Kordinasikan Ke Kadis PMD

Breaking News585 Dilihat

 


Tanjung Jabung Timur. TransTV45.com ||Bumdes Tri Mulya kecamatan Rantau Rasu kabupaten Tanjung Jabung Timur provinsi Jambi, Yang terbentuk kurang lebih 5 tahun, sejak tahun 2017 lalu telah di kuncurkan anggaran Dana Desa yang tidak sedikit hingga ratusan juta dengan sistem dua kali penyertaan modal.

Perlu adanya pemeriksaan oleh Aparat penegak hukum ( APH ) ataupun Inspektorat, ada apa dibalik dugaan bangkrutnya Bumdes Tri Mulya, ditambah lagi mundurnya pengurus BUMDes dengan menyerahkan sisa anggaran BUMDes sebesar kurang lebih Rp 30.000.000,Juta dari total penyertaan modal sebesar kurang lebih Rp 350.000.000.

Sebelumnya, Awak Media berupaya menggali informasi dengan mengkonfirmasi Ketua BPD dan Kepala Desa. akan tetapi, pihak BPD mengatakan tidak banyak mengtahui terkait apa yang terjadi pada BUMDes dengan berbagai alasan, Meski di akui vakumnya BUMDes Tri Mulya sudah terjadi sekitar satu tahun belakangan sejak ia menjabat selaku Ketua BPD menggantikan Ketua BPD lama yang mengundurkan diri.

Dari hasil konfirmasi, Ketua BPD Damar Fauzi, mengungkapkan anggaran yang telah dikucurkan untuk penyertaan modal BUMDes sebesar kurang lebih Rp 350.000.000, Itupun belum dapat dipastikan, karena pihak BPD masih ragu untuk menyampaikan secara detail berapa modal sebenarnya yang telah direalisasikan.

Dari penyertaan modal sekitar kurang lebih Rp. 350.000.000, saat ini modal BUMDes hanya tersisa kurang lebih Rp 30.000.000, dan sudah diserahkan ke pihak BPD pasca mundurnya para pengurus BUMDES,

Ketua BPD juga menyarankan untuk mengkonfirmasi Pendamping Desa ataupun mantan Kades Bambang Handayani yang tau tentang sejarah BUMDes. Namun, saat awak Media mengkonfirmasi Kades yang saat ini menjabat dan telah Sertijab justru balik menyarankan untuk mengkonfirmasi pihak BPD yang lebih tau terkait BUMDes.

Camat Rantau Rasu M Yani.S.E ketika dimintai Tanggapan oleh awak media, Terkait berita yang terbit dimedia dengan Judul, Dibalik Dugaan Bangkrutnya BUMDes Tri Mulya Kades, BPD dan Pendamping Desa Terkesan Saling Lempar Bola, edisi 23/01/2023, Dihari dan tanggal yang sama penerbitan berita tersebut camat Rantau Rasau memberikan tanggapan melalui pesan WhatsApp Senin 23/01/2023 jam 12,11 dan 12,14 WIB.

“Beberapa bulan yang lalu, sekitar Sebtember atau Oktober saya lupa itu, bersama tenaga Ahli dan pendamping Desa, kita sudah adakan evaluasi terhadap BUMDes yang ada di kecamatan Rantau Rasau, dengan memanggil Kades dan pengurus BUMDes dan kita juga buat jadwal PERDESnya, dan sudah kita lengkapi dengan dokumen dan berita acara serta daftar hadir, semuanya ada sama pendamping Desa, dan masing masing Desa juga pengurus BUMDes kita minta untuk menyampaikan perkembangan BUMDes didesanya, serta masalah dan kendala yang dihadapi, untuk BUMDes Tri Mulya hanya kades yang hadir (kades lama, Bambang Handayani) kekantor Camat dan pengurus BUMDesnya tidak hadir, nanti Bapak bisa kordinasi dengan pendamping Desa, karna dokumen monov kami terhadap BUMDes ada dengan Beliau.

lanjut Pak Camat Lagi. jam 12,14. “Terus persoalan BUMDes, Desa Tri Mulya juga pernah saya sampaikan dan kordinasikan dengan Kadis PMD.
Unit usahanya banyak yang tidak jalan makanya kemarin kita minta penjelasan dari Kadesnya ( mantan Kades Bambang Handayani) apa yang menjadi masalah dan kendala dilapangan.

Langkah apa yang akan diambil oleh pak Camat dengan keadaan seperti ini karna di duga telah merugikan keuangan Negara?

“Nanti biar PMD dulu yang monev kelokasi, kalau kecamatan, kemarin sudah berupaya meminta keterangan dari Kades terkait BUMDes didesa, rananya ada di inspektorat pak, pihak kecamatan sudah menyampaikan kedinas PMD sebelum SERTIJAB (Serah Terima Jabatan) untuk mekasanakan audit oleh Ispektorat.
Balas Camat Rantau Rasu M Yani, S,E. memberikan respon cepat dan tanggapan kepada awak media walau sedang berada di Rumah Sakit menunggu sang Istri lagi dirawat. **(TIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *