Arnanto Nurprabowo, Staf Kementrian BKPM RI, Hadiri Kirab Siwur di Imogiri

Daerah281 Dilihat

 

Bantul-TransTV45.com||Kirab Siwur merupakan salah satu adat tradisi dan budaya, di kapanewon Imogiri, yang masih tetap di uri uri dan di lestarikan oleh masyarakat Imogiri,pada tahun ini merupakan pelaksanaan yang ke 22,kamis (27/7/2023).

Dr,Ir,Arnanto Nurprabowo Mp.saat di wawancarai awak media memberikan apresiasi yang sangat luar biasa, kepada masyarakat Imogiri dan yogyakarta, dimana era kemajuan jaman dan digital masih sangat peduli dengan tetap melestarikan adat dan budaya, yang merupakan warisan yang adi luhung dari nenek moyang kita.

Tradisi kirab Siwur saat ini merupakan yang ke 22,sedangkan Siwur merupakan alat untuk menguras enceh/tempayan, dimana tempayan tersebut berisi air suci dari berbagai negara, dan di anggap suci oleh masyarakat.

Sehingga nguras enceh/tempayan sangat perlu di lakukan untuk selalu menjaga kebersihan tempayan dan isinya.

Selain itu kita ziarah ke makam Raja Raja di pajimatan Imogiri, sedangkan Sultan Agung yang merupakan Raja Mataram pertama, dan beliau merupakan salah satu tokoh yang perlu kita teladani, tentang kepemimpinan dan rasa nasionalismenya.

Seperti kita ketahui tentang kegigihanya bersama rakyat mempertahankan bumi Mataram dari tangan penjajah, ungkapnya.

Selain ikut dan menyaksikan kirab siwur dan ziarah ia juga mengenang masa lalunya karena beliau juga kuliah di yogyakarta.

Ia juga berharap semoga negara ini bisa meneladaninya spertihalnya Sultan Agung, sehingga negeri ini bisa mewujudkan negara yang adil dan makmur, dan dari “Imogiri Menuju Gerbang Dunia,” imbuhnya.

Dengan di adakannya kirab siwur dan kegiatan kegiatan budaya bisa melestarikan seni dan budaya semoga kaum milenial semakin tahu dan paham tentang pentingnya budaya, yang merupakan warisan leluhur,tutur pardi salah satu penonton.

Antok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *