Pembangunan Jembatan Sungai Oyo Yang Telah Rusak Parah Akan Dimulai

Daerah296 Dilihat

Nias Barat-TransTV45.com||Pembangunan Jembatan Sungai Oyo di Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat yang merupakan bagian dari Proyek 2,7 Triliun Pembangunan Infrastruktur Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akan dimulai.

Informasi tersebut diungkapkan perwakilan PT. Pijar kepada Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, saat memantau pembangunan Jembatan Sungai Oyo bersama Komisi D DPRD Provinsi Sumatera Utara. Pada  Kamis, (10/08/2023).

Turut hadir bersama Bupati Nias Barat pada kunjungan tersebut, diantaranya Komandan Kodim 0213/Nias, Letkol Torang Patulian Malau, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Barat, Sozisokhi Hia, S.H., M.M; Kadis PUTR, Yusuf Nache, ST., M.M., Plt; Kadis Kominfo Sonifati Zebua, M.M; dan beberapa staf lainnya.

Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu, menyesalkan pihak PT. Pijar KSO Waskita yang merupakan Perusahaan yang bertanggungjawab atas pembangunan Jembatan dan Jalan bagian dari paket mega proyek 2.7 T dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang dikerjakan secara multi years, dimana sampai saat ini belum mulai dikerjakan.

“Tidak ada masalah dalam pembangunan jembatan ini. Lahan sudah dibebaskan dan dihibahkan oleh pemilik lahan. Kalau ada niat baik, mulai pekerjaan besok dan kalau ada masalah, beritahu saya.” Ujar Bupati Khenoki Waruwu kepada perwakilan PT. Pijar.

Ketua Komisi D DPRD Provinsi Sumatera Utara, Benny Hatianto Ritonga, bersama anggota Komisi D DPRD dan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara asal Daerah Pemilihan Kepulauan Nias, Megawati Zebua dan Tukari Talunohi, mengatakan akan terus mengawal pembangunan tersebut dan berharap agar Pihak PT. Pijar segera memulai dan menyelesaikan disisa masa kontrak 4 bulan lagi di bulan Desember 2023.

Sementara itu, di hadapan Bupati Nias Barat dan Komisi D DPRD Sumatera Utara, perwakilan PT. Pijar, menyatakan pekerjaan segera dimulai dan memastikan akan menyelesaikan pembangunan Jembatan Sungai Oyo. Ia juga berterimakasih atas upaya-upaya yang telah dilakukan Bupati Nias Barat dan dukungan warga masyarakat terutama pemilik lahan di sekitar lokasi pembangunan jembatan tersebut.

Agus T. Daely

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *