“Super Mom” Melawan Stunting : Edikasi Dan Upaya Nyata Untuk Si Kecil

Daerah248 Dilihat

Pekalongan-TransTV45.com ||  Desa Gandarum menjadi salah satu lokus stunting di kecamatan Kajen yang membuat fokus perhatian pemerintah dalam memberantas kondisi stunting pada anak-anak di Desa Gandarum.

Terdapat kurang lebih 47 anak yang dikategorikan mengalami kondisi stunting. Beragam faktor yang memengaruhi terjadinya stunting pada anak, meliputi pengetahuan orang tua, pola pengasuhan, dan pemenuhan gizi anak.

Mahasiswa KKN TIM II Undip 2022/2023 mengusung tema “Super Mom” dengan harapan besar acara ini dapat memberikan motivasi dan inovasi kepada ibu-ibu yang memiliki balita di Desa Gandarum menjadi ibu yang tangguh.

“Kegiatan ini dilaksanakan di kediaman Bapak Agus  Suyudono, selaku Kepala Desa Gandarum serta dihadiri oleh para Kader Posyandu dan 47 ibu serta balita.

“Kegiatan “Super Mom” menjadi pijakan awal dalam upaya memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para ibu di desa tersebut dalam merawat anak-anak mereka secara optimal, termasuk pencegahan stunting, pengembangan pola asuh anak, manajemen keuangan keluarga, dan inovasi makanan sehat serta bergizi untuk balita.” Kata Ananda di kediaman kades Gandarum. Minggu (23/7/23).

Dalam acara “Super Mom” ini, Kepala Desa Gandarum memberikan sambutan dengan mengungkapkan pentingnya peran ibu dan ilmu dalam membersamai pertumbuhan dan perkembangan anak agar sehat dan kuat. Beliau juga mengharapkan kegiatan ini menjadi titik awal para ibu di Desa Gandarum untuk lebih memahami kebutuhan anaknya.

Kegiatan ini terdiri dari empat materi, materi pertama  diisi oleh Margareth Angelin Chatarina mahasiswi jurusan Kedokteran Umum dengan mengajak para ibu untuk mengetahui dan memahami dampak buruk dari stunting saat pertumbuhan anak.

Angel menjelaskan pentingnya gizi seimbang, pola makan, dan evaluasi pertumbuhan dari kader posyandu untuk mencegah stunting sejak dini. Para ibu diberi informasi terkait stunting, ciri-ciri stunting, dan bagaimana mencegah dan mengobatinya.

Materi kedua mengenai pola asuh anak yang diisi oleh Vania Fesyandha Winata mahasiswi jurusan Psikologi dengan mengajak dan mengajarkan para ibu mengenai pentingnya pola asuh positif terhadap anak.

Sesi ini juga memberikan kesempatan para ibu untuk mencurahkan rasa emosionalnya selama mengasuh anaknya. Selanjutnya, materi mengenai cara mengelola keuangan yang diisi oleh Elroy Garimbanua Zebua mahasiswa Akuntansi Perpajakan dengan memberikan tips bagaimana cara mengelola keuangan sesuai dengan kebutuhan keluarga. Materi terakhir mengenai makanan dan cemilan sehat untuk Si Kecil, yaitu nugget ikan dan puding jagung.

Materi makanan sehat diisi oleh Farah Risti Fortuna mahasiswi jurusan Perikanan Tangkap dengan memberikan resep membuat nugget ikan dari ikan nila yang sehat dan enak. Materi terakhir mengenai cemilan sehat PMT diisi oleh Ananda Rihhadatul’Aisy mahasiswi jurusan Kimia memberikan edukasi gizi dan resep cemilan sehat PMT untuk balita.

Selanjutnya terdapat sesi kuis berhadiah, jika ibu-ibu dapat menjawab pertanyaan maka akan mendapatkan goodiebag. Serta disediakan juga permainan “sensory play” yang berguna untuk melatih perkembangan sensorik dan motorik anak yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti, agar-agar, bihun. tepung roti, dan lain-lain. Contoh manfaat yang diberikan yaitu menstimulasi ketujuh panca indera pada anak.

Harapannya dari pelaksanaan program ini para ibu mampu menerapkan ilmu-ilmu yang telah diberikan oleh mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro sebagai upaya pencegahan stunting yang berkelanjutan  pada anak di Desa Gandarum.

Raharjo/Ananda

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *