Pemalang-TransTV45.com || Warga Desa Surajaya kecamatan Pemalang kabupaten Pemalang bukan hanya petani singkong tetapi mampu mengolah singkong jadi berbagai makanan yang menarik, diantara yang dibahas dalam Musrenbangdes Tahun 2024.
Pelaksanaan Musrenbangdes (Musyawarah Perencana Pembangunan Desa) di Balai Desa Surajaya Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Pada 11 September 2023 yang dihadiri 34 warga desa.
Ruslan Rt 05 Rw 05 satu diantara peserta mengajukan pertanyaan tentang petani singkong yang lahanya berdampingan dengan petani tebu yang telah terkoordinir dan memiliki koperasi, jadi masalah penting.
“Petani singkong yang mandiri sebab tak punya koperasi, merasa kurang dapat perhatian dari Pemerintah, bagaimana respon Pemerintah pada masa depan petani singkong?”
Menjawab pertanyaan Ruslan, selaku Sekretaris Desa Surajaya, Narsun, menyampaikan bahwa Dukuh Siali-ali yang sudah terkenal selaku petani singkong dan mampu mengolah singkong menjadi berbagai makanan yang menarik. Diburu oleh masyarakat sekitarnya.
Singkong yang diolah menjadi tape, lanjut Narsun, dibuat keripik, gethuk, thiwul, singkong rebus dan lain-lain. Menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Pemalang, tapi sampai sekarang belum mensuport dalam bentuk bantuan.
“Setelah musyawarah ini akan kami perjuangkan usulan Pak Ruslan. Apalagi desa kita sudah disebut-sebut kampung singkong oleh masyarakat Pemalang.” Paparnya.
Kesimpulan Musrenbangdes pada hari ini (11/09), menitik beratkan pada pengaspalan jalan dan pelebaran jembatan dan meningkatkan produksi singkong dan kesejahteraan petani.
Raharjo/Kus