Galang- TransTV45.com|| Bobby Nasution gubernur Sumatera Utara sepertinya belum merespon apa yang menjadi keluhan masyarakat kecamatan Galang, nggak melalui gotong royong ng tiga pilar didapatkan bantuan material batu sertu menimbun jalan berlubang sepanjang jalan perintis kemerdekaan yang rusak parah belum juga diperbaiki Sabtu 20/9/2025.
Kondisi jalan yang sudah rusak parah berlangsung bertahun-tahun, Sehingga masyarakat Galang berkolaborasi dengan pemerintah dan pengusaha serta Brigif 7 rimba Raya mengupayakan bantuan material dari beberapa pengusaha yang ada di kecamatan Galang dengan mendapatkan bantuan material.
Kemarin Jumat Jumat 19/9/2025 warga masyarakat Galang beramai-ramai membantu meratakan jalan yang rusak parah. Tidak kurang dari 20 dam truk bermuatan tanah campur batu dituang di Tengah jalan perintis kemerdekaan yang mengakibatkan kemacetan total sementara ujar salah seorang warga rekan juang Pemuda Batak bersatu pac Galang.
Lebih lanjut dikatakan ormas Pemuda Batak bersatu bang Sinaga, seharusnya jalan ini dari dulu sudah harus diperbaiki oleh pemerintahan provinsi bahkan kita sudah berulang kali menyuarakan ini baik di media di medsos dan melakukan unjuk rasa namun belum juga ditanggapi oleh pemerintah provinsi.
Bang Sinaga lebih lanjut berkata agar jika ini nantinya tidak mendapatkan reaksi dan respon Pemuda Batak bersatu dengan masyarakat organisasi yang ada di kecamatan Galang akan berkolaborasi mendatangi kantor gubernur Sumatera Utara dan DPRD lumut untuk berorasi, tegas bang Naga, selaku Waka 1 PBB pac Galang.
Terpantau di lokasi Warga dengan tanggap antusias menggunakan cangkul langsung melakukan perbaikan dengan meratakan tanah yang dituangkan puluhan dump truck disepanjang jalan yang berlubang.
Kegiatan yang dilakukan masyarakat sekitar dikawal dan dijaga oleh TNI dan polri. Terlihat provos Brigif 7 Rimba Raya Siaga mengatur kendaraan Truk yang melintas disepanjang Titik tumpah nya Material berupa tanah bercampur batu kerikil.
Informasi dilokasi bahwa awalnya pelaksanaan pekerjaan ini menjadi viral dikarenakan Media (Bpk Yusuf Tarigan) dan content kreator anak galang yg memposting kondisi jalan yang cukup memprihatinkan dan tidak layak untuk di jalani di tambah lagi ketua PBB PAC Galang Sarmada Sipayung ketika menghubungi kavling untuk datang ke kantor sekretariat PBB PAC GALANG mempertanyakan perihal kepedulian pemerintahan kecamatan Galang terkait apa yang menjadi keresahan dan harapan masyarakat Galang.
Lanjut ketua PBB PAC Galang kepada media
meminta kepada kepling agar menyampaikan hal ini kepada Ibu Lurah dan Pak Camat agar segera dilakukan tanggap darurat karena kalau itu tidak dilakukan saya yakin akan terjadi kemacetan total bahkan bisa terjadi kecelakaan.
Ditambah lagi saat ini sudah ada riak-riak warga akan melakukan aksi mendatangi kantor Camat akibat kondisi jalan saat ini yg cukup parah akibat guyuran hujan yg terus menerus.
Yang lebih menunjukkan emosinya terlebih warga yg tinggal di sepanjang jalan yang rusak.
Sehingga ketika itu muncul lah ide dan gagasan untuk menurunkan material pasir tanah dan batu yang berkolaborasi tiga pilar yakni pemerintah pengusaha yakni mitra kuring dan Brigif 7 rimba Raya memberikan material untuk menanggulangi dan mengurangi apa yang selama ini dikeluhkan masyarakat Galang sejumlah material 10 truk yang diserahkan dijatuhkan di jalan perintis kemerdekaan Kecamatan Galang.
Aksi yang sebelumnya pra perayaan kemerdekaan ke-88 masyarakat peduli yang kebanyakan adalah Oma Oma melakukan aksi damai dengan menggelar blokade jalan dan berbagai spanduk yang mengharapkan agar pemerintah provinsi Sumatera Utara dibawa kepemimpinan Bapak Bobby Nasution sebagai gubernur agar melihat kondisi jalan perintis kemerdekaan yang rusak parah
Aksi damai yang sebelumnya dilakukan hingga kini belum menggugah hati dan pemikiran serta gagasan dari pemerintah provinsi Sumatera Utara Bobby Nasution. Sehingga muncullah ide dan gagasan dari warga masyarakat kecamatan Galang untuk melakukan dan memohon kepada forkopimcam Kecamatan Galang agar memberi hati dan pikirannya atas kejadian yang terjadi.
Informasi dihimpun bawa material yang tersedia itu atas upaya dan gagasan pemerintahan kecamatan Galang dan ibu lurah kelurahan Galang kota serta bekerjasama dengan Brigif 7 rimba Raya yang telah menyumbangkan sekitar 10 dam truk material serta tanah dan batu.
Ya kemarin benar kita telah menghubungi kavling kelurahan Galang kota dan berpesan agar lurah Galang kota dan camat dalam kota peduli atas keluhan masyarakat. Lebih lanjut dikatakannya bahwa jika kalian pemerintahan kecamatan dan lurah Galang kota tidak mau ambil bagian dan perduli terhadap kejadian ini maka masyarakat kecamatan Galang akan mendemo kalian ya apa aksi demo masyarakat yang selama ini kita mendung untuk pemberitaan Kecamatan Galang kita lepas ujar ketua Pemuda Batak bersatu part Galang sarmada sepayung.
Namun ketika itu kepling kelurahan jalan Kota menyambut dan menyampaikan kepada pemerintahan dalam kota selanjutnya camat Kecamatan Galang kota Sahdin Budi pane dan lurah dalam kota Meri Lusiana Pasaribu berkolaborasi dengan PT mitra kuring dan Brigif 7 rimba Raya sehingga material penimbunan bisa didapatkan.
Informasi yang beredar di grup masyarakat Galang bawa selain tanah pasir batu yang telah disumbangkan dan ada di jalan perintis kemerdekaan b ada lagi alat berat yang disediakan dan tersedia berkat kolaborasi yakni stone males alat berat pengerasan tanah pasir batu.
Sebelumnya aksi ini sudah sering diviralkan oleh freelancer media sosial Tik tok Facebook dan lainnya namun hingga kini jalan perintis kemerdekaan yang menjadi kebanggaan warga masyarakat Deli Serdang dan warga yang melintas menuju Lubuk Pakam dan tebing tinggi ternyata gubernur Sumatera Utara kepala dinas pupr yang saat ini tersandung kasus korupsi ditangani KPK belum melaksanakan apa yang menjadi tuntutan aksi demo damai dan keluhan masyarakat dan oma-oma pedagang masyarakat kecamatan Galang.
Informasi yang beredar alat berat yang sudah stand by tadi malam Jumat 19/9/2025 di kelurahan Galang Kota Kecamatan Galang akan segera beraktivitas pada Sabtu Sabtu ujar warga Kecamatan Galang . Selanjutnya masyarakat kecamatan Galang juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran turun kalau
kasih Ibu lurah Galang kota Merry Lusiana Pasaribu yang memantau menyaksikan langsung proses penuangan material bersama masyarakat kecamatan Galang hingga jam 11 malam.
PPBMI
(JWI.D.S)
(EPS)
