Palu-TransTV45.Com//Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkum Sulteng) menghadiri pelantikan Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tengah masa bakti 2025–2029 yang digelar di Hotel Best Western Coco, Kota Palu, Selasa (2/12/2025).
Acara ini merupakan tindak lanjut atas diterbitkannya Surat Keputusan Ketua Umum KONI Pusat Nomor 151 tentang Penetapan Susunan Personalia Pengurus KONI Sulteng periode terbaru.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn). Marciano Norman, yang secara resmi mengukuhkan Muhammad Fathur R. Iizaq, S.I.P sebagai Ketua Umum KONI Sulteng bersama jajaran pengurus lainnya.
Momentum tersebut turut disaksikan oleh Gubernur Sulawesi Tengah, H. Anwar Hafid, Wakil Gubernur, dr. Reny A. Lamadjido, serta unsur Forkopimda dan pimpinan kementerian/lembaga di Sulawesi Tengah.
Kanwil Kemenkum Sulteng hadir melalui Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Nur Ainun, yang mewakili Kepala Kantor Wilayah. Hadir pula para pimpinan instansi vertikal lainnya, termasuk Kepala Kanwil Ditjen Imigrasi Sulteng dan Kepala Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Sulteng, sebagai bentuk dukungan antarinstansi terhadap pembangunan olahraga daerah.
Dalam keterangannya tersebut, Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng, Rakhmat Renaldy, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya pelantikan pengurus KONI Sulteng dan menekankan pentingnya sinergi antara dunia olahraga dan penguatan regulasi.
“Kemenkum Sulteng menyambut baik pelantikan pengurus KONI Sulteng periode 2025–2029. Olahraga bukan hanya tentang prestasi, tetapi juga tentang tata kelola yang baik, transparansi, dan kepastian hukum. Kami siap mendukung berbagai program KONI yang memerlukan fasilitasi regulasi maupun layanan kekayaan intelektual,” ujar Rakhmat Renaldy.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa pembangunan ekosistem olahraga yang maju juga perlu didorong melalui perlindungan hukum terhadap event, brand, maskot, maupun identitas daerah dalam berbagai kompetisi olahraga.
“Banyak potensi kekayaan intelektual dalam industri olahraga yang bisa didaftarkan, baik oleh atlet, klub, maupun penyelenggara kegiatan.
Kemenkum Sulteng akan terus membuka ruang kolaborasi agar sektor olahraga di Sulawesi Tengah memiliki landasan hukum yang kuat dan berdaya saing,” terang Rakhmat Renaldy.
Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum peningkatan kualitas pembinaan atlet serta penguatan organisasi olahraga di Sulawesi Tengah.
Dengan formasi kepengurusan yang baru, KONI Sulteng diharapkan semakin solid dalam meraih prestasi pada tingkat regional, nasional, hingga internasional.
Kemenkumham Sulteng menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus KONI Sulteng yang baru dilantik dan berharap sinergi lintas sektor terus terbangun demi kemajuan olahraga dan pembangunan daerah.
