Tertarik Dengan Mejan, Tim UGM Kunjungi Kab. Pakpak Bharat

Daerah312 Dilihat

Pakpak Bharat-TransTV45.com|| Tim UGM  yang terdiri dari Wadekan FIB UGM Dr. Mimi Syafitri yg juga merupakan seorang arkeolog, beserta  rekan-rekan,  Dr. Tular, Mushadat, Adit, Candika, Sifa, Iqbal dan Kira mengunjungi Kab. Pakpak Bharat untuk melakukan penelitian terkait Mejan di Kab. Pakpak Bharat.

Adapun kedatangan tim ini didasari oleh Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kab. Pakpak Bharat dan Universitas Gajah Mada. Rombongan tiba di Kab Pakpak Bharat, Senin (9/10/2023) dan menginap di sapo merarih.

Keesokan harinya Tim UGM bergerak menuju Kec. Pagindar. Sesampainya di Pagindar tim UGM yang didampingi Camat Pagindar, kepala desa dan tokoh masyarakat harus melanjutkan perjalanan,  dengan berjalan kaki menyusuri hutan selama kurang lebih 5 jam pulang pergi dalam kondisi cuaca yang sedang hujan.

Perjalanan yang cukup menguras tenaga serta kondisi jalanan yang becek tidak menyurutkan semangat tim untuk segera dapat melihat langsung Mejan Sibiangsa yang ada di Desa Sibagindar. Rasa penasaran dan lelah akhirnya terbayar ketika tim tiba  dilokasi.

Mejan Sibiangsa ini merupakan salah satu dari beberapa Mejan yg di survey awal oleh Tim UGM.Tidak berhenti sampai disitu,  tim kemudian melanjutkan perjalanan untuk melihat langsung Mejan Lae Sanggar dan Mejan Namo Deban yang keduanya berada di Desa Pagindar.

Sekembalinya dari Kec. Pagindar Tim UGM bertemu dengan Bupati Pakpak Bharat, dalam hal ini diwakili oleh Wakil Bupati Pakpak Bharat H. Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd; di ruang kerja wakil bupati, Kamis (9/10/2023).

Wakil Bupati yang di dampingi oleh Kadis Pariwisata, Maranatha M.Padang, S.Pd., M.M; dan Kepala BPKPAD, Harryson F. Sirumapea, AP, M.Si; menyambut hangat kedatangan Tim UGM.

“Kami merasa bangga ketika Mejan yg merupakan warisan budaya masyarakat Pakpak dilirik dan dijadikan penelitian oleh Tim UGM. Kami berharap kedepannya kerjasama ini tidak hanya pada Mejan saja namun juga pada warisan-warisan budaya lainnya, sehingga warisan budaya Suku Pakpak dapat dikenal oleh masyarakat luas dan orang-orang tertarik untuk datang melihatnya secara langsung yang akhirnya berdampak pada meningkatnya wisatawan di Kab. Pakpak Bharat” ucap wakil bupati.

Hendry Angkat

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *