MERANGIN, TransTV45.com- Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Nomor 24.373.57. yang beralamat di Desa Koto Rayo Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, mendapat keluhan dan kecaman dari warga.
Pasalnya, terpantau SPBU Koto Rayo menjadi tempat para mafia minyak melakukan aktivitas melangsir Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar dan Pertalite, yang membuat warga mengleuh dan meminta pihak Aparat Kepolisian Polres Merangin untuk turun melakukan penertipan.
Informasi yang berhasil dihimpun awak media dilapangan pada Senin pagi (19/8/2024), tanpak para mafia pelangsir BBM jenis solar dan fertalite baik menggunakan roda empat dan dua tengah beroperasi dilapangan.
Bahkan atas ulah mafia BBM tersebut, masyarakat terpaksa mengisi BBM yang sudah di penuhi oleh para pelangsir minyak yang berulang-ulang kali.dan membuat antrian panjang.
Hal ini membuat warga mengeluh, dan menyebutkan ada dugaan kong kali kong antara petugas pekerja SPBU dan para pelangsir yang sehingga membuat bisnis olegal ini lancar setiap hari beroperasi.
” Siapa yang tidak ngeluh, setiap hari kita antri panjang atas ulah pelangsir nakal baik BBM jenis solar maupun pertalite yang menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua di SPBU Koto Rayo ini,” kesal salah satu warga Tabir yang tak mau disebut namannya kepada sehumlah awak media Senin (19/8/2024).
Bahkan keluh warga ini, jangan harap mengisi BBM jenis Pertalitebdi SPBU pada siang hari. Selain anyrian oanjang ulah pelangsir, juga minyak di POM sudah habis akibat dugaan peninbunan.
“Kita tidak tidak tau persis berapa Ton dalam sehari minyak pertalite dan solar masuk ke POM Koto Rayo Tabir ini, tapi jangan harap ingin mengisi BBM pada siang hari, karna selain habis, antrian juga panjang atas ulah para pelangsir,” terangnya.
“Kita minta pihak yang berwewenang, baik aparat kepolisian Polsek Tabir dan Polres Merangin untuk turun kelokasi, dan tinjau langsung atas prilaku para pelangsir nakal yang melakukan dugaan penimbunan minyak di Pom bensin Koto Rayo ini, kalau bisa beri efek jera dan tangkap para pelaku,” tandansya.
Sementara itu, sampai berita ini di publis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Manajer SPBU Koto Rayo terkait banyak pelangsir nakal, yang diduga melakukan aksi penimbunan minyak baik BBM jenis Solar maupun Pertalite.**Tores
