NIAS-TRANSTV45.COM, Bupati Nias menyampaikan kepada Peserta Pemanfaat Agar benih Padi, Pupuk dan Obat-obatan dimanfaatkan demi kemajuan Kelompok, dan melakukan penanaman secara serentak.
Hal itu disampaikan Bupati Nias pada acara penyerahan bantuan benih padi sawah, benih padi lahan kering, Pupuk dan Obat-obatan, yang dilaksanakan di ruang rapat Pertanian Kabupaten Nias. Rabu, (14/07/21)Pagi.
Dalam sambutannya, Bupati Nias menyampaikan bahwa Salah satu kendala yang dihadapi pada saat ini dalam mengembangkan Usaha Tani khusus komoditas padi dan komoditas palawija (seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar) dan komoditas Hortikultura (antara lain cabe dan sayuran lainnya) yaitu keterbatasan dan kelangkaan tenaga kerja, sehingga tingkat capaian luas tanam, capaian produksi relatif masih rendah, belum lagi faktor-faktor lain yang mempengaruhi produktivitas yang sangat bervariatif yakni, iklim ekstrim, musim kemarau, curah hujan tinggi yang mengakibatkan banjir, serta ledakan serangan hama penyakit dan kondisi tradisional yang masih ada antara lain faktor kebiasaan dan pengetahuan keterampilan serta sikap para petani yang masih orientasi atau masih kurang kemampuan dalam mengolah dan memelihara tanaman, sehingga tidak konsumtif belum berjiwa orientasi agribisnis.
Acara tersebut turut hadir Wakil Bupati Nias, Sekda Kabupaten Nias, Kepala Dinas Lingkup Kabupaten Nias, dan Kelompok Tani dari Desa Hilibadalu, Desa Hilimbaruzo, Desa Hilihoru, dan Kelompok tani Desa Somi kecamatan Gido.
Penulis: Yuyu Dafika Waruwu