Wonosobo | TransTv45.com – Diduga kepala Pekon banyu urip simpangkan atau menipulasi anggaran Covid19 tahun 2022 /sabtu/11/6/2022
Santoso menjelaskan di saat awak media konfirmasi terkait dana Covid19 yang delapan persen Santoso menjelaskan dana tersebut sudah tidak ada di karnakan sudah habis di peruntukan bermacam pisik .jelasnya
Tambah santoso, jika ini mempertanyakan dana tersebut sudah kami bangun kan ke jalan atau untuk membayar lampu jalan untuk dana tahun ini tidak bisa di ganggu gugat karna banyak sekali kebutuhan, katanya
Jika ingin jelas silah kan tanya dengan bendahara karna semua keterangan tentang dana tersebut bendahara yang lebih tau, tutur Santoso kepala pekon banyu urip tersebut
Di waktu yang sama awak media melangkah menuju kediaman bendahara banyu Urip ia pun memaparkan Jika itu yang di pertanyakan saya sendiri kurang paham jelasnya,
Tambah bendahara pekon banyu Urip dengan nada rendah, saya sebagai bendahara cuma hanya membayar apa yang di arahkan kepala pekon alangkah lucu sekali jika semuanya saya yang tau melainkam Kepala pekon kan yang lebih tau, katanya
Terkait dana Covid19 tesebut patut jadi pertanyaan apakah bisa dana yang memang di peruntukan untuk penanganan Covid19 apa apa yang di butuh dari dana delapan persen tersebut
Kepada dinas terkait adanya penjelasan kepala pekon banyu Urip agar sekiranya di tindak lanjuti, tutupnya
(Helmi)
