Ketua PMI Kalbar Berikan Sambutan Musyawarah Provinsi Ke-XIII Tahun 2022

Berita231 Dilihat

 

PONTIANAK KALBAR,TRANSTV45.COM || Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat Frederika Cornelis, S.Pd memberikan sambutan pada acara Musyawarah Provinsi Ke-XIII Tahun 2022 Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat, di Aula Hotel Ibis Pontianak dan dihadiri oleh Gubernur Kalbar, Pengurus PMI Pusat, Sekda Kalbar, Kapolda Kalbar, Kajati Kalbar, Pangdam XII Tanjungpura, Ketua PKK Kalbar, Kepada Dinas/Intansi/Badan dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Dewan Kehormatan PMI Kalbar, dan Pengurus Provinsi dan Kabupaten / Kota se-Kalbar. Jumat, (18-11-2022) malam.

Dalam kesempatan tersebut Ketua PMI Kalbar Frederika Cornelis menyampaikan bahwa PMI Provinsi Kalimantan Barat memiliki 14 Kabupaten / Kota, yang kesemuanya berstatus aktif masa baktinya. Untuk saat ini kesemua PMI Kabupaten / Kota memiliki markas walaupun ada yang berstatus sewa dan pinjam pakai milik pemda setempat.

“Untuk PMI Provinsi kedudukan markas adalah milik sendiri hasil tukar guling, namun kami terkendala untuk pengesahan sertifikatnya dikarenakan seluruh dokumen terkait tukar guling tersebut hangus terbakar pada saat kebakaran markas pada tahun 1992,” ujar Frederika.

Lebih lanjut Frederika mengatakan bahwa sudah 10 Tahun masa jabatannya sebagai Ketua PMI Kalimantan Barat dan kini tibalah purna bakti untuk menyerahkan tongkat estafet organisasi Palang Merah Indonesia kepada Ketua selanjutnya yaitu Ketua terpilih PMI Provinsi Kalimantan Barat masa bakti 2022-2027.

“Apa yang saya dan jajaran pengurus lakukan selama 2 periode kepengurusan di PMI Provinsi Kalimantan Barat belum seberapa dibandingkan dengan pengalaman organisasi yang kami dapat selama mengemban tugas ini. Untuk itu kami mengharapkan kepengurusan selanjutnya dapat lebih berbuat banyak untuk kemajuan PMI di Kalimantan Barat dengan selalu berpegang teguh kepada Visi dan Misi PMI dan 7 Prinsip bulan sabit merah Internasional,” terang Frederika.

Dikatakan Keberadaan PMI Provinsi Kalimantan Barat saat ini tidak lepas dari perhatian dan dukungan penuh dari Gubernur Kalbar, yang selalu menjadi Pelindung PMI Provinsi Kalimantan Barat, melalui bantuan dana hibah APBD Provinsi Kalbar yang rutin kami terima setiap tahunnya menjadikan PMI Provinsi Kalimantan Barat dapat terus eksis sampai dengan saat ini.

“Di tambah lagi dengan suport yang begitu besar dari PMI Pusat dengan di berikannya bantuan berupa program – program dan barang barang bantuan serta sarana dan prasarana untuk menunjang PMI Provinsi dalam menyalurkan bantuan ke PMI Kabupaten Kota yang sedang mengalami musibah, seperti banjir, asap, kebakaran rumah penduduk, angin puting beliung dan musibah lainya,” Katanya.

Frederika juga menyampaikan keseriusan PMI Pusat dalam memerangi wabah COVID-19 yang melanda dunia tanpa terkecuali Indonesia, saat itu PMI Pusat mengirimkan cairan disenfektan beserta alat semprot dan 3 unit mobil pick up serta vaksin sebanyak 28.000 bantuan kemenkes melalui PMI Pusat.

“Masih banyak lagi kegiatan-kegiatan PMI Provinsi Kalimantan Barat yang nanti akan saya laporkan di Laporan Pertanggung jawaban,” tutup Frederika.

Diketahui PMI Kalimantan Barat memiliki 4 Unit Donor Darah (UDD) se – Kalimantan Barat yaitu :

1. UDD PMI Kota Pontianak

2. UDD PMI Kab. Mempawah

3. UDD PMI  Kota Singkawang

4. UDD PMI Kab. Sanggau

Keempat UDD PMI tersebut sudah memiliki NIB dan Izin Operasional. Sebagai upaya peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat saat ini UDD PMI Kalbar sedang dalam tahap proses CPOB ( Cara Pembuatan Obat Yang Baik ) dan mempersiapkan akreditasi sesuai Standar pelayanan UDD.||Reforter:Eddy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *