Deli Serdang- TransTV45.com|| Keputusan Juemakir sebagai Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang yang menjabat sebagai Pelaksana Tugas (PLT) di empat Sekolah Dasar Negeri (SDN) sekaligus menuai pertanyaan dari masyarakat. Apakah dengan alasan efisiensi, pelayanan pendidikan di SDN yang dijabatnya akan tetap maksimal?
Banyak pihak khawatir bahwa dengan banyaknya sekolah yang harus dikelola, Kabid GTK mungkin tidak dapat memberikan perhatian yang maksimal pada setiap sekolah.
Tegas Hasan Basri Siregar Ketua JWI Deli Serdang, Selasa ( 19/8/2025) di Lubuk Pakam.
Untuk diketahui ke empat sekolah yang dijabat sebagai PLT antara lain, Di Batang Kuis 2 sekolah,di Sibolangit 1 dan di Kuta Limbaru 1 . jelas Jumakir, (18/8/) via WhatsApp.
Lanjut Joemakir, Kalau ke Sibolangit kita daring atau jumpa tengah, kalau ke Kutalimbaru Desa Namo mirik beberapa kali atau memberdayakan pengawas atau pendamping sekolah, Maklumlah kita sedang efesiensi.
Menurut Haris panggilan akrabnya, Pelayanan pendidikan yang berkualitas memerlukan perhatian yang intensif dan pengelolaan yang efektif, sehingga masyarakat berharap bahwa keputusan ini tidak akan berdampak negatif pada kualitas pendidikan di Deli Serdang.
” Kita juga heran dengan sistim pembinaan dan penempatan di dinas pendidikan kabupaten Deli Serdang, semenjak dipimpin Kadis Yudi Hilmawan” adanya staf rangkap jabatan. Apakah efesiensi itu alasan yang tepat? Ujarnya sambil bertanya.
Namun, perlu dilakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa pelayanan pendidikan di sekolah-sekolah yang bersangkutan tetap berkualitas dan memenuhi standar yang diharapkan. Pungkas Haris.
PPBMI
(JWI DS)