Palu-TransTV45.Com-Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah mengikuti kegiatan Pembukaan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Tahun Anggaran 2025, yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum, Selasa (4/11).
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid dan diikuti secara nasional oleh seluruh PPPK di lingkungan Kementerian Hukum melalui Zoom Meeting, dengan Kanwil Kemenkum Sulteng mengikuti dari Aula Kebangsaan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah, Rakhmat Renaldy, didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Muhammad Wahab Marawali, serta seluruh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kanwil Kemenkum Sulteng.
Kegiatan orientasi ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kompetensi dan pemahaman PPPK terhadap nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya yang mencakup tata nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).
Pelaksanaan orientasi berlangsung sejak 20 Oktober hingga 10 November 2025, dengan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk memastikan seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dengan fleksibilitas tinggi tanpa mengurangi kualitas materi dan pembinaan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah, Rakhmat Renaldy, menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan kegiatan ini dan menegaskan pentingnya orientasi sebagai fondasi awal pembentukan karakter ASN yang profesional dan berintegritas.
“Orientasi ini bukan sekadar proses formal, melainkan pembekalan penting bagi PPPK untuk memahami nilai-nilai dasar ASN dan budaya kerja di lingkungan Kementerian Hukum. Dengan semangat BerAKHLAK, saya berharap seluruh peserta dapat menjadi aparatur yang disiplin, adaptif, dan berkomitmen terhadap pelayanan publik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rakhmat Renaldy menambahkan bahwa PPPK memiliki peran strategis dalam memperkuat kinerja organisasi, sehingga penguatan kompetensi dan karakter menjadi aspek yang tidak dapat dipisahkan dari peningkatan kualitas pelayanan publik.
“PPPK adalah bagian dari keluarga besar Kemenkum. Kami ingin seluruh pegawai, tanpa kecuali, memahami pentingnya profesionalisme, integritas, dan kolaborasi dalam menjalankan tugas. Orientasi ini menjadi langkah awal menuju aparatur yang unggul dan berdedikasi,” tambahnya.
Melalui kegiatan orientasi ini, Kanwil Kemenkum Sulteng menegaskan komitmennya untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia aparatur yang berintegritas, kompeten, dan berorientasi pelayanan publik, sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Hukum dalam mewujudkan birokrasi modern yang responsif terhadap perubahan.
