Tulang Bawang-TransTV45.com||Dinas Kesehatan Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung, di tahun 2023 mengantisipasi penyebaran penyakit rabies yang bisa mengakibatkan masyarakat tercedera oleh haltersebut. Dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulang Bawang Hi. Patoni,S.Kep.,M.M; pada hari Rabu 04/10/2023.
Dari bulan Januari hingga Oktober belum ada di Rumah Sakit maupun semua Puskesmas se- kabupaten Tulang Bawang belum pernah menerima pasien yang terdampak penyakit rabies, karena telah kami lakukan antisipasi apabila ada kasus rabies dan ada warga yang di gigit atau di cakar hewan,” katanya.
Kadis kesehatan Hi. Fatoni menjelaskan, mengenai penanganan pertama saat seseorang terkena gigitan maupun cakaran dari hewan pembawa rabies tersebut tentu Dinas Kesehatan tuba selalu berkoordinasi untuk langkah penanganan awal Apabila seseorang terkena gigitan maupun cakaran dari hewan pembawa rabies yakni mencuci bagian yang luka dengan air mengalir dan menggunakan sabun, dibetikan desinfektan.
Langkah awal Pemerintah Tulang bawang melalui Dinas Kesehatan yang paling cepat kata ketika ada penyakit menular atau dampak rabies bawa pasien tersebut ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan segera.
“Bawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan, nanti tim medis akan segera melakukan tindakan sesuai SOP apabila tergigit hewan yang membahayakan,” ucapnya, Hi.
Fatoni juga menginformasikan bahwa tidak ada anggaran khusus untuk pasien yang terkena gigitan hewan rabies. “Tidak ada anggaran khusus untuk rabies. Kami mengefektifkan anggaran yang ada dalam bidang Pemberantasan Penyakit (P2).
Ia menambahkan, bahwa Dinkes Tulang bawang sudah melakukan permintaan ke Provinsi Lampung agar mendapatkan stok Vaksin Antirabies.
Harry