Penganiayaan Dansatgas PDIP Saat Konser Sahabat Ganjar Dilaporkan Ke Polisi

Hukum & Kriminal516 Dilihat

Banyumas||TranTV45.com||Buntut peristiwa provokasi lain dalam konser sahabat Ganjar yang berujung pada penganiayaan Dansatgas,Iwan Mujianto,akhirnya dilaporkan ke Polresta Banyumas pada Sabtu (13/01/2023).

 

Pelapornya adalah DPC PDI Perjuangan Banyumas oleh Wakapid Hukum dan HAM DPC PDI Banyumas,Sriyono dengan didampingi ketua Badan Bantuan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR),Nur Cahyo dan sejumlah anggotanya.

 

Laporan diterima oleh petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT),Aipda Saefudin Zuhri,dengan terlapor Lima orang laki laki yang mendatangi dan melakukan pemukulan terhadap Iwan.

Usai pelaporan, Sriyono mengatakan bahwa pihaknya memperoleh mandat dari DPC PDI Perjuangan Banyumas untuk melaporkan kasus itu.

” Kami melaporkan karena telah terjadi pemukulan kepada Dansatgas PDIP.Dengan adanya pelaporan ini,kami berharap kasusnya dapat dituntaskan.Sebab membawa nama Banyumas dan agar tidak terulang lagi peristiwanya,”tegasnya.

 

Sementara Nur Cahyo menyatakan peristiwa tersebut bermula saat terjadi keributan dalam konser NDX AKA dan grup band Tipe X di GOR Satria pada kamis (11/01/2023).

 

Satgas PDIP mengamankan Tiga orang yang diduga provokator yang hendak dipukuli oleh penonton.Saat dipriksa di posko,ketiganya tidak membawa identitas.

 

Satu orang diantara membawa kunci T dan satunya membawa botol yang diduga berisi minuman keras.Karena Dua orang tersebut diamankan di posko dan yang satu orang dilepas.

 

“Kemudian terjadi keributan lagi di titik yang berbeda dan para satgas mengamankan,sehingga yang tertinggal di posko tinggal Iwan.Pada saat itulah terjadi pemukulan terjadi.Iwan didatangi oleh 5 orang yang meminta dua orang tersebut dibebaskan dan sempat terjadi adu mulut hingga berakhir pemukulan,”katanya.

 

Korban Dansatgas PDIP mengalami luka cukup serius,yakni patah tulang belikat sebelah kanan,kaki kanan diatas lutut retak,tempurung lutut kanan bergeser dan bahu sebelah kanan lebam.Hingga kini Iwan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Purwokerto.

S.Riyanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *