Toba, TransTV45.com||Kurang perhatian pemerintah Kabupaten toba terhadap menuju jln ke SMK negeri Sigumpar, di karenakan hancur nya jln ke sekolah tersebut akibat kurang rasa peduli pemerintah Kabupaten toba ke sekolah smk negeri Sigumpar sampai memakan korban ketika mau sekolah atau pun pulang sekolah. Yang dimana dalam waktu pembelajaran dari hari senin sampai hari sabtu sesuai jam mata pembelajaran,
” Menurut keterangan kepala sekolah SMK negeri 1 Sigumpar: nirwana br sinaga bahwa saya selaku kepala sekolah dari tahun 2022 sampai sekarang rasanya tidak ada rasa peduli terhadap sekolah yang saya pimpinan ini kerna saya selaku kepsek merasa jenuh, bosan capek janji janji pemerintah Kabupaten toba kepada kami SMK negeri Sigumpar di karenakan beberapa kali musrenbang desa kecamatan, bahkan kan Kabupaten udah
[22/4 16.35] TransTV45.Hendrik Angkat Korwil: Padahal surat permohonan ke pemkab, ke desa bahkan Camat juga udah saya sampai kan agar jln ke sekolah SMK negeri Sigumpar ini segera di perbaiki supaya anak- anak didik kita jgn menjadi korban terus ketika di lalui sepeda motor bahkan pejalan kaki kerna jln tersebut licin dan hancur akibat terkelupas nya aspal tersebut mulai dari pintu masuk sampai dengan tanjakan pertengahan jalan tersebut.
Yang paling mirisnya lagi anak-anak didik kita selalu mengajak gotong – royong bersama supaya jln tersebut bisa di lalui seperti biasa.
Apalagi di smk negeri 1 Sigumpar ini ada kita buat 2 jurusan iya itu
1: jurusan pertanian
2: jurusan kelistrikan
Dimana produk – produk kegiatan anak didik kita ini ada berbagai bidang yang nota bene sistem penanaman bawang merah, cabe, Ubi, kacang tanah, kacang panjang, pepaya jeruk lemon lain- lain, dimana produk kegiatan kerajinan hasil karya anak didik kita ini masih setara Kabupaten yang bisa kita perjual belikan ke pusat pasar balige, Porsea dan hasil penjualan atau pad nya kita masuk kan ke kas sekolah SMK negeri 1sigumpar agar kedepannya bisa membelikan alat-alat yang kita perlu kan. Harapan saya sebagai kepala sekolah SMK neger1 Sigumpar ini saya mohon pemerintah Kabupaten toba, provinsi bahkan pusat dapat memberikan bantuan alat-alat yang di perlukan demi bisa menjadi percontohan sebagai kerajinan siswa-siswi anak didik kita ungkap kepsek pada media Trans TV 45com 22/04/2025 di smk 1 Sigumpar.
Menurut salah seorang warga masyarakat yang tidak mau di sebut namanya bahwa SMK negeri 1 Sigumpar ini kurang adanya perhatian pemerintah Kabupaten toba dan saya sebagai perwakilan masyarakat Sigumpar sudah capek menunggu janji janji pemerintah apalagi hanya cakap doang saja.
Jadi sekali lagi harapan kami kiranya pemerintah provinsi atau pusat dapat bisa memperhatikan jalan tersebut supaya jangan jadi makan korban terus dan SMK negeri 1sigumpar semakin maju bisa sampe ke tingkat pusat dalam sistem pengelolaan bidang pertanian yang dapat memotivasi sekolah tersebut pungkas warga.
( hendry Angkat )
.
