Bulukumba||TrasnTV45.com||Mobil Avanza G dengan nomor polisi DD 1082 QQ ini terjungkal dengan kedalaman ± 50 meter naas terjadi insiden menimpa ini mobil sasaran ke Jeneponto dan bantaeng,dan mobil ini di duga pemiliknya ada di kabupaten Bulukumba dan membawa barang 8 karung dan 2 orang penumpang dari Malaysia,sopirnya terbaring sementara dirawat di rumah sakit.
Tokoh masyarakat H Sapo mengkonfirmasi ke awak media TransTV 45.com melalui via selularnya komunikasi Bersama Babinsa Nama : Suhardi Pangkat: Sertu NRP : 31010287630781
Jabatan :Babinsa desa bontoloe kecamatan bontolempangan.
Aspirasi masyarakat bontolempangan perlu di tanggapi menurut warga saat anggota DPRD provinsi Hj.Husniah Talenrang menampung aspirasi rakyat dan akan meneruskan ke pihak PU PR kabupaten maupun Pemprov ,di desa bontoloe kecamatan bontolempangan kabupaten Gowa, sebab wilayah tersebut menjelaskan titik GPS geografi wilayah itu memang perlu ada kegiatan pencegahan dan penanggulangan secara spesifik pada saat musim hujan seperti ini pihak terkait termasuk bina marga provinsi,sekaitan dengan kejadian naas itu di sampaikan masyarakat dataran tinggi Gowa H Sapo memberi masukan agar pemerintah provinsi Sulawesi Selatan mengutamakan jalan poros seperti ini karena bisa menelan korban jiwa .ungkapnya
Sebab ruas poros Boro-Sapaya dan Pallangga ini sangat urgen untuk di utamakan karena pemprov melakukan dulu studi investigasi dengan audiens Masyarakat sekitar poros itu bila perencanaan retensi angaran provinsi maupun APBN . haji sapo angkat bicara dengan ketokohan mewakili warga
Bina marga dan cipta karya provinsi Sulawesi Selatan ini memang harus ada musyawarah desa dan kecamatan setiap tahunnya dengan seluruh tokoh masyarakat untuk pencegahan dan penanggulangannya bila kejadian ada longsor penanggulangan maupun pencegahannya.
Di perkirakan radius ekstrim itu sekitar ±40 km yang menjadi sasaran rawan longsor.Dua kecamatan di Gowa terisolir dengan perjalanan ke kota kabupaten Gowa karena centra utama jalan mereka dalam mengurus kepentingan dan kebutuhan sandang dan pangannya,kabupaten yang di juluki daerah bersejarah ini mempunyai fasilitas umum yang terkendala sangat besar tantangannya sehingga masyarakat meminta agar ada perwakilan di parlemen (DPRD)yang mampu berjuang demi kemaslahatan ummat.
Tim Redaksi
